loading...

Pemberian Pakan dan Air Minum Bebek

Pemeliharaan anak bebek di bawah umur satu minggu membutuhkan perhatian yang serius. Umur-umur dini anak bebek rawan terhadap gangguan penyakit. Gangguan penyakit itu, misalnya dari serangan hawa dingin, pilek dan mencret.

Oleh karena itu. kondisi kotak induk diusahakan tetap sehat, cukup udara bersih dan senantiasa hangat. Ransum dan air minum pun tidak boleh diabaikan. Sebenarnya anak bebek lebih tahan terhadap penyakit dibandingkan anak ayam. 

Selama ini menurut pemahaman peternak tradisional bahwa pembatasan ransum harus dilakukan di saat anak bebek berusia dini. Mereka khawatir jika terlalu kenyang, anak bebek menjadi mati. Anggapan semacam ini tidaklah benar. Anak bebek mati bukan karena kebanyakan makan, tetapi karena mereka malas membersihkan kotak induk dan membiarkan udara pengap berbau amonia. Litter kotak induk pun basah, bercampur dengan ceceran makanan. Inilah yang memicu penyakit anak bebek. 

Perlu disadari bahwa secara naluri anak bebek itu suka sekali dengan air. Jika disediakan air di dalam kotak induk, mereka tidak hanya sekedar minum tetapi punya kecenderungan untuk dapat bermain-main. Percikan air di sekitar tempat minum sedikit demi sedikit akan menyebabkan litter menjadi basah. Pada litter yang basah, baik tanah maupun alas dari koran itu akan memancing anak-anak bebek untuk menyusur-nyusur. 

Tentu hal demikian itu menjadikan kaki dan paruh penuh kotoran. Jika kotoran melekat pada paruh akan dapat menyumbat lubang hidung. Anak-anak bebek susah bernapas atau bisa jadi terkena pilek dan gangguan tenggorokan, Oleh karena itu, kita harus selalu memperhatikan anak-anak bebek tersebut. Jika memang dijumpai paruh kotor dan hidung tertutup sisa makanan atau kotoran, sebaiknya dibersihkan hingga lenyap sama sekali.

Kendala-kendala semacam itu hendaknya dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan. Kebersihan dalam pemberian ransum dan air minum harus benar-benar diperhatikan. Usahakanlah litter tidak sampai becek. Jika anak bebek dilepas di atas tanah, usahakan agar jangan sampai ada genangan-genangan air. Sebaiknya air minum ditempatkan pada wadah khusus yang biasa dipakai dalam kepentingan usaha peternakan. Agar di sekitar tempat minum itu tidak tercecer bekas air, usahakan diberi alas dari kawat ren (lebih lebar dari ukuran tatakan wadah). Jika pelataran langsung di atas tanah maka sekitar tempat minum diberi pasir atau kerikil.

Adapun tempat ransum, cukup dari wadah, baik plastik maupun membuat sendiri. Tinggi wadah kira-kira 8 cm untuk bebek di bawah umur satu minggu. Jenis ransum yang diberikan adalah konsentrat halus, misalnya jenis 144, 511 atau BR-1. Penyajiannya ditaruh dalam nampan kemudian diperciki air secukupnya agar tidak terlalu keras. Hal ini untuk memudahkan anak bebek menyusurnya.

Ransum Yang tersisa di pagi hari bisa disajikan kembali di siang atau sore hari. Tetapi sisa sore,hari jangan diberikan hari berikutnya. Oleh sebab itu, ketika memberi ransum di sore hari hendaknya diperkirakan agar jangan sampai berlebihan. Untuk anak bebek 100 ekor dan berumur di bawah satu minggu. Cukup diberikan 1,5 kg konsentrat dalam sehari.