loading...

Peluang Cerah Bisnis Bunga Krisan


Tanaman hias krisan merupakan bunga potong yang penting di dunia. Prospek budi daya krisan sebagai bunga potong sangat cerah, karena pasar potensial yang dapat berdaya serap tinggi sudah ada. Di antara pasar potensial tersebut antara lain Jerman, Inggris, Swiss, Italia, Austria, Amerika Serikat, Swedia, dan sebagainya. 

Saat ini krisan termasuk bunga yang paling populer di Indonesia karena memiliki keunggulan, yaitu bunga krisan mempunyai variasi bentuk dan warna yang begitu menakjubkan, seolah-olah tidak ada berhentinya varietas baru yang dikembangkan. Keunggulan lain yaitu bunga krisan dalam pot dapat tetap segar selama 10 hari.


Akhir-akhir ini penggunaan bunga krisan semakin bertambah, karena juga sering dijadikan sebagai tanaman hias pot. Negara produsen bunga potong dan tanaman hias pot di dunia antara lain adalah Belanda. Prospek usaha tani krisan sebagai bunga potong pun tampaknya amat cerah.

Di Indonesia, peluang untuk mengembangkan usaha tani krisan dengan pola agribisnis digunakan untuk memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri maupun untuk diekspor ke pasar internasional. Peluang untuk mengembangkan budi daya tanaman krisan agaknya tetap terbuka. Hal ini seiring dengan permintaan bunga potong krisan yang semakin meningkat sehingga peluang agribisnis perlu terus dikembangkan.
Krisan sebagai bunga pot sering digunakan dalam berbagai acara khusus, seperti pernikahan, pagelaran produk tertentu, seminar, pameran perumahan, dan furnitur. Selain itu juga dapat dimanfaatkan untuk hiasan ruangan di rumah, hotel dan restoran.

Pasar potensial berdaya serap tinggi diantaranya Jerman, Perancis, Inggris, Italia, Swiss, Austria,Amerika Serikat, Swedia, Denmark, Jepang, dan masih banyak negara lainnya. Selain itu pemasaran bunga potong juga meliputi kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, Malang, dan Denpasar. Hal ini menunjukkan bahwa peluang agribisnis krisan sebagai bunga potong semakin meningkat.

Peluang agribisnis selalu diikuti dengan pertumbuhan penduduk kota, peningkatan pendapatan masyarakat, pembangunan kompleks perumahan atau perkantoran, dan perkembangan pariwisata. Dengan adanya potensi sumber daya lahan untuk pengembangan agribisnis, diharapkan usaha budi daya krisan semakin berkembang.