1. Temperature
Pada umumnya sapi perah yang dipelihara di Indonesia ini adalah jenis Fries Holland dan peranakan Fries Holland yang berasal dari daerah Eropa yang mempunyai suhu temperatur dingin sekitar 22 derajat Celcius Maka dari itu, untuk menyesuaikan suhu temperatur terhadap sapi-sapi tersebut, di Indonesia hanya dapat diternakkan di daerah-daerah dingin. Misalnya, di daerah Temanggung, Ungaran (Jawa Tengah), Lembang, Pasuruan, Malang (Jawa Timur). Jika kita mau mengusahakan di daerah yang agak panas dari itu masih bisa, tetapi menurut percobaan-percobaan hasilnya dirasa kurang memuaskan.
2. Daerah Konsumen
Untuk mendirikan usaha pemerahan susu sapi ini, kita harus mempelajari dan sekaligus mengikuti jalur-jalur atau daerah-daerah konsumen. Walaupun keadaan temperaturnya memungkinkan untuk beternak sapi perah, tetapi keadaan daerahnya tidak memungkinkan untuk dijadikan daerah peternakan sapi perah akan sia-sialah usaha tersebut. Sebab apabila daerah usaha itu jauh dari daerah konsumen ataupun sulit transportasinya, akan mengakibatkan kemacetan usaha. Hal ini harus diingat bahwa susu sapi tidak dapat bertahan kualitasnya jika disimpan terlalu lama.
3. Komunikasi
Faktor komunikasi, terutama sekali transportasi adalah benar-benar menentukan sekali. Jika usaha kita berada di daerah yang mempunyai fasilitas jalan yang baik, juga banyak kendaraan-kendaraan bermotor untuk umum akan lebih menunjang kesuksesan usaha ternak sapi perah. Kita dapat dengan lancar memasarkan hasil susu tersebut dan lebih mudah memperoleh bahan makanan bagi ternak itu sendiri.
Jika tadi disebutkan bahwa tidak setiap tempat dapat dipergunakan dengan baik untuk beternak sapi perah, itu untuk jelasnya kita ambil saja contoh di Jawa Tengah. Untuk daerah ini kurang baik bila dibandingkan dengan daerah Jawa Barat dan terutama sekali Bandung. Sebab Jawa Tengah udaranya tidaklah sesegar Bandung, selain itu faktor utamanya ialah di Jawa Tengah sendiri sudah kebanjiran susu-susu kalengan atau kemasan yang boleh juga disebut susu segar yang pabrikaya berada di Jawa Barat.
Oleh karena itu sebelum berusaha tentang sapi perah, hendaknya benar-benar memikirkan efek-efek yang akan ditimbulkan. Bisa saja tetap berusaha di Jawa Tengah dan itu harus kita pilih daerah mana yang bisa dengan cepat mendapatkan konsumen.
Jika di atas telah diterangkan bahwa yang paling baik di Temanggung, sebenarnya memang daerah itulah yang terbaik untuk Jawa Tengah. Ungaran pun baik, namun tidak sebaik Temanggung. Di Temanggung, susu bukanlah dijual begitu saja. Akan tetapi para pengusaha bahkan kini telah berbudi daya keju. Hal ini menunjukkan pasaran susu di Temanggung untuk Jawa Tengah semakin mantap.